Malam Telah Larut


malam telah larut, sendirian di kamar, tentang kamu  diamonita.blogspot.com

Malam telah larut,
Jam dinding menguap, detiknya masih tik tok berputar
Jarum jarumnya menajam
Menusuk ruang ruang waktu di balik bilik intai masa itu
Sedang aku masih berkata hai, aku baik baik saja
Namun dalam balutan tulang rusuk, ulu hatiku mengaduh

Malam telah larut,
Bantal dan gulingku bergelimpangan ke ruas ruas tepi ranjang
Aku masih berjibaku dengan sekeranjang persoalan
Persoalan yang belum lama ini tak pernah terpecahkan
Hembusan angin dari pendingin ruangan tak mampu pula menyejukkan
Barangkali aku harus menyewa sorot mata teduhmu yang lama hilang

Malam telah larut,
Hujan mengguyur deras tiba tiba
Dan aku masih sendirian
Terpaku pada tik tikan abjad
Bersusah payah mengabadikan apa saja agar tak mudah terlupa
Aksara turut membingkismu, tak luput jua dari rasa rindu

Malam telah larut,
Keningku berkerut
Nampaknya segala kisah yang tak pernah rampung akan gemulung
Memunguti remah remahnya, berharap tak lagi ada sisa

Malam telah larut,
Sedang dongeng tentangmu tak pernah surut
Meninabobo-kan perasaanku yang haru biru perih(hal)mu

RENA KHARISMA
PENULIS:

PELAJAR/MAHASISWI
TWITTER: @kharismarena

loading...