Naas


lelakiku, kau sudah bukan yang dulu lagi, kau terasa asing, pernah mencintaimu, mencintaimu segila ini  diamonita.blogspot.com

Selamat malam, lelaki.
Pada akhirnya kita bertemu. Lagi.
Tepatnya beberapa hari yang lalu.
Namun, ada banyak yang sudah tak lagi sama, bukan?
Ya, kau sudah bukan kau yang dulu lagi.
Yang bisa kuceritakan tentang siapa kau dengan sajak-sajak cinta milikku.

Begitu pula aku.
Aku bukan lagi si bahagia yang tak pernah kebingungan kepada siapa akan bercerita cinta.
Malam itu, aku merasa asing, pada kau, dan pada sekitar.
Rasanya hanya ingin diam mendengar segala suara yang keluar dari bibir tipismu.
Ya, barangkali dengan diam dan tak banyak bicara aku bisa mengenalmu kembali secara pelan-pelan.
Mengenalmu lagi sebagai sosok yang baru, yang tak pernah kucintai.
Namun, naas.
Aku malah terbawa ke masa dimana luka begitu menyiksa.
Masa dimana ada banyak kita juga cinta.


Lelaki, apa yang lebih menyedihkan selain berdoa setiap saat untuk bisa berhenti mencintaimu segila ini?

MEL
PENULIS:

MAHASISWI
AGE: UNKNOWN

loading...